Dosa sering menipu dengan licik. Kita bisa saja sangat rajin melayani Tuhan tanpa menyadari bahwa kita sebenarnya sedang melakukannya dengan alasan-alasan yang mementingkan diri sendiri seperti mendapat pengakuan, peneguhan atau mencapai tujuan-tujuan kita sendiri. Atau perilaku luar kita bisa tidak sesuai dengan isi hati kita yang sebenarnya. Kita bisa saja melakukan segala yang benar secara lahiriah, namun pada saat yang sama kita juga menyimpan dendam, mencari-cari kesalahan atau mengeluh dalam hati.
Masalah-masalah ini berasal dari daging kita dan keinginan-keinginannya yang berdosa, yang merupakan bagian dari keadaan sejak kita dilahirkan. Satu-satunya cara mengatasi hidup yang berpusat pada diri sendiri adalah dengan yang disebut Galatia 5:16 sebagai “hidup oleh Roh.”
Pertama, kita harus menyadari bahwa kita tidak dapat hidup benar tanpa Roh Kudus. Ingat, daging tidak dapat diubah atau dijinakkan, tetapi harus diganti dengan bersandar pada Roh Kudus. Hanya Dia yang dapat mengatasi tarikan dosa karena kuasa-Nya tidak terbatas.
Kedua, kita harus berserah pada Roh Kudus dan bukan menyerah pada keinginan daging. Dengan kata lain, “Kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginannya” (Roma 13:14).
Ketiga, kita harus percaya pada Tuhan. Kita tidak dapat berserah penuh kepada-Nya jika kita belum percaya dengan yakin bahwa Firman-Nya adalah benar dan Dia akan menepati janji-Nya. Lalu, ketika pikiran-pikiran, keputusan-keputusan dan tindakan-tindakan kita selaras dengan kebenaran-kebenaran Alkitab, kita dapat berdiri teguh menghadapi pencobaan.
Allah ingin Anda hidup dalam kepenuhan Roh-Nya. Karena itu, letakkanlah kedagingan Anda di salib Kristus hari ini, dan biarlah Roh memimpin Anda dalam hidup yang berbuah dan berkelimpahan.
Dihadiri oleh 70 peserta
Demikian sekilas info dan sampai ketemu di hari Senin berikutnya.
Tuhan memberkati kita semua.